Berjuta yang pegang pada simbolik burung
merujuk bebasnya hidup.
Pada aku, bebas ; lebih dari itu.
Apa mereka tidak tahu,
penatnya terbang, gayatnya di awan,
risaunya jatuh ketanah lapang?
Pada senang fikirnya, ya, seronok terbang,
Senang ke sini, sana, situ, sinun.
Fizikalnya terbang,
Tapi sayang,
jiwanya tertanam, mentalnya terjerut.
Duduklah terkurung batuan dan tempurung.
Kalau jiwa ada tenangnya, ada sucinya, ada
imannya,
Terbebaslah seluruhnya.
Duduklah terlapang, seluas langit laut
bumi.
Terbanglah seluruh pelusuk dunia sekalipun.
Kalau jiwa terkunci, terkurung, tersepi dan
mati.
Terjeratlah, tidak juga merdeka.
Bukan sayap penentu bebasnya kita,
tapi kita, jiwa kita, hati kita, minda
kita.
**aku hantar ini utk pzp2.
2 comments:
Best2.... :D
thanks hasanah :D
Post a Comment